Bismillahirrahmannirrahim
Aku heran dngn diriku
Aku tau setiap detik yg ku lalui tak kn pernah bs kembali
setiap kejadian yg telah terjadi tak kn bs ku putar kembali
setiap umurku yg telah pergi tk bs ku minta kembali
tp dibalik itu smua kematianku semakin mendekati
Aku tau kematian itu mengintaiku,tp kanapa aku hobi sekali bermaksiat?
Aku tdk menjalankan perintah-Nya
Dan justru aku melanggar apa yg dilarang-Nya
Aku tdk menutup auratku,aku pertontonkan auratku kepada lawan jenisku,aku tdk berjilbab,aku melawan orang tuaku
Aku,aku,aku?
Aku tdk mengikuti sunah Rasul,bahkan aku menentangnya
Aku diberikan mata,tp tdk aku gunakan untuk membaca Al-Qur'an
Aku punya mulut,tp aku selalu gunakan untuk ghibah
Aku punya telinga,tp tdk aku gunakan untuk mendengar tausiah
Aku punya akal,tp tdk aku gunakan untuk memikirkn mati
aku hanya gunakan untuk memikirkn dunia yg hanya menghancurkn saja
Aku merasa malu ketika aku menutupi auratku
Aku merasa malu bila aku tdk punya pacar
tp aku tdk pernah malu kepada Allah ketika aku bermaksiat kepada-Nya
Lihatlah Dunia maya,begitu bangganya diriku ketika aku pajang fotoku dngn pacarku,walau aku tau belum tentu pacarku menjadi suami/istriku kelak
ketika aku pjang fotoku dngn pacarku,aku cantik,aku ganteng,banyak orang memujiku,banyak orang jatuh cinta padaku
Tapi kenapa aku tdk berfikir kalau wajah ini akan tua,keriput dn menjadi bangkai dimakan ulat
lalu apa yg aku banggakan dari diriku?
Kaya,ganteng,cantik,sarjana,doktor,profesor?
Bukankah itu smua akan menjadi bangkai?
Bukankah smua itu akan bergelar Almarhum?
tp aku begitu bangganya dngn diriku
Wahai diriku pemuja hawa nafsu
Menangislah
Istigfarlah
Sudahkah engkau tunaikan hajat-Nya?
Sudahkah engkau bersyukur atas nafas,wajah,jasad,dn kesehatan?
Lihatlah kematian itu bs datang kapan saja kepadamu
Menangislah
Semoga air mata itu bs menghapus dosa2mu
Amin ya Rabbal'alamin
setiap umurku yg telah pergi tk bs ku minta kembali
tp dibalik itu smua kematianku semakin mendekati
Aku tau kematian itu mengintaiku,tp kanapa aku hobi sekali bermaksiat?
Aku tdk menjalankan perintah-Nya
Dan justru aku melanggar apa yg dilarang-Nya
Aku tdk menutup auratku,aku pertontonkan auratku kepada lawan jenisku,aku tdk berjilbab,aku melawan orang tuaku
Aku,aku,aku?
Aku tdk mengikuti sunah Rasul,bahkan aku menentangnya
Aku diberikan mata,tp tdk aku gunakan untuk membaca Al-Qur'an
Aku punya mulut,tp aku selalu gunakan untuk ghibah
Aku punya telinga,tp tdk aku gunakan untuk mendengar tausiah
Aku punya akal,tp tdk aku gunakan untuk memikirkn mati
aku hanya gunakan untuk memikirkn dunia yg hanya menghancurkn saja
Aku merasa malu ketika aku menutupi auratku
Aku merasa malu bila aku tdk punya pacar
tp aku tdk pernah malu kepada Allah ketika aku bermaksiat kepada-Nya
Lihatlah Dunia maya,begitu bangganya diriku ketika aku pajang fotoku dngn pacarku,walau aku tau belum tentu pacarku menjadi suami/istriku kelak
ketika aku pjang fotoku dngn pacarku,aku cantik,aku ganteng,banyak orang memujiku,banyak orang jatuh cinta padaku
Tapi kenapa aku tdk berfikir kalau wajah ini akan tua,keriput dn menjadi bangkai dimakan ulat
lalu apa yg aku banggakan dari diriku?
Kaya,ganteng,cantik,sarjana,doktor,profesor?
Bukankah itu smua akan menjadi bangkai?
Bukankah smua itu akan bergelar Almarhum?
tp aku begitu bangganya dngn diriku
Wahai diriku pemuja hawa nafsu
Menangislah
Istigfarlah
Sudahkah engkau tunaikan hajat-Nya?
Sudahkah engkau bersyukur atas nafas,wajah,jasad,dn kesehatan?
Lihatlah kematian itu bs datang kapan saja kepadamu
Menangislah
Semoga air mata itu bs menghapus dosa2mu
Amin ya Rabbal'alamin
0 komentar:
Posting Komentar